Puskesmas Kaligondang_Sampah selalu menjadi masalah yang besar di seluruh dunia. Hampir setiap negara mempunyai pasokan sampahnya masing – masing. Banyaknya sampah yang tersebar juga merupakan sebuah kesadaran setiap individu terhadap lingkungan sekitar. Rasanya sangat menyedihkan apabila Anda sedang menikmati jalan – jalan sore di taman dan melihat banyak sampah yang berserakan.
Sampah bisa membuat suasana yang tadinya nyaman menjadi rusak seketika. Pada awalnya memang kesadaran manusia terhadap sampah masih jauh dari cukup. Sangat banyak sekali individu yang merasa tidak penting untuk membuang sampah pada tempatnya. Namun, ketika mulai banyak gejala alam yang terjadi diakibatkan oleh sampah yang menumpuk akhirnya membuat banyak orang menjadi sadar bahwa sampah sangatlah meresahkan.
Hingga saat ini sudah mulai banyak masyarakat yang akhirnya menyadari bahwa sampah adalah sesuatu yang harus diperhatikan dengan seksama. Gerakan untuk membuang sampah secara disiplin pada tempat sampah juga semakin ramai untuk digaungkan. Namun, apakah sebenarnya yang dimaksud dari sampah itu? Agar Anda bisa lebih memahami dan mengerti mengenai jenis dari sampah beserta dampaknya maka pada artikel kali ini akan dibahas mengenai:
- Apa Itu Pengertian Dari Sampah?
- Dampak Terbesar Sampah Terhadap Lingkungan Hidup
- Jenis Sampah Berdasarkan Bentuknya
- Sampah Padat
- Sampah Cair
- Jenis Sampah Dari Sumbernya
- Berasal dari Manusia
- Berasal dari Alam
- Berasal dari Hewan
- Sampah Konsumsi
- Sampah Hasil Limbah Radioaktif
- Sampah Industrial
- Sampah Hasil Tambang
- Jenis Sampah Berdasarkan Sifatnya
- Sampah Organik
- Sampah Anorgarnik
- Sampah B3
- Prinsip Membuang Sampah yang Bisa di Terapkan di Rumah
1. Apa itu Pengertian dari Sampah?
Sampah adalah sesuatu yang sangat mengganggu bagi siapa saja. Kehadiran dari sampah yang terlalu banyak sempat membuat banyak negara menjadi resah dan kebingungan cara untuk mengatasinya. Tidak setiap negara mempunyai kemampuan pengolahan sampah yang sama. Ada negara yang akhirnya harus melakukan ekspor sampah karena jumlahnya yang sudah terlalu banyak dan ada juga yang kekurangan sampah karena kondisinya yang sangat bersih dan teratur.
Mengatur pembuangan sampah membutuhkan kesadaran individu yang tinggi. Tidak semua orang mempunyai kesadaran yang sama dan akhirnya menjadi sebuah masalah yang sangat besar. Pada beberapa tahun yang lalu negara India sempat mengalami masalah terhadap jumlah sampah yang terlalu banyak hingga menutupi pantai yang ada. Kondisi ini sangatlah parah hingga sampai pada suatu saat terjadi badai yang besar dan membuat sampah – sampah tersebut menjadi berterbangan dan mengacaukan kondisi pesisir pantai di India.
Mengajukan KPR dan Mengatur Cicilan
Hingga akhirnya pada tahun 2019 mulai muncul sebuah gerakan secara global yang ingin menyadarkan manusia bahwa sampah sangatlah mengganggu dan meresahkan. Gerakan yang secara global tersebut dimulai dari sebuah forum diskusi daring. Semua dimulai dari beberapa sekumpulan pemuda yang secara sukarela membersihkan pesisir pantai dan kota di daerahnya masing – masing secara manual tanpa bantuan mesin. Hingga akhirnya banyak pemerintah mulai menyadari bahwa peran yang dilakukannya sangatlah membantu dan akhirnya gerakan tersebut menjadi salah satu pemicu semangat global untuk memberantas masalah sampah yang menumpuk.
Sebenarnya, apakah arti dari sebuah sampah? Dilansir dari Wikipedia, sampah adalah sebuah material sisa yang sudah tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah juga didefinisikan oleh banyak manusia dari derajat keterpakaiannya. Jika dilihat dalam konsep alam sebenarnya tidak ada istilah dan konsep sampah. Yang ada hanyalah sebuah produk yang dihasilkan setelah proses alam tersebut telah selesai berlangsung.
2. Dampak Terbesar Sampah Terhadap Lingkungan Hidup
Jika sampah bisa dikumpulkan dan diolah dengan baik pada tempat pembuangan akhir maka secara kemungkinan besar sampah tersebut tidak akan terlalu mengganggu lingkungan hidup. Yang menjadi masalah terbesar adalah apabila sampah tersebut tidak bisa diolah dan menyebar secara jumlah besar di mana saja.
Sampah yang berada pada saluran air bisa menghambat proses mengalirnya air tersebut. Apabila jumlahnya terus meningkat maka otomatis saluran air akan menjadi terhambat dan menyebabkan terjadinya saluran yang meluap. Kondisi ini bisa berakibat fatal apabila sedang memasuki musim hujan sehingga mengakibatkan banjir. Dilansir dari Kompasiana, sampah plastik yang terbawa ke dalam air bisa mengakibatkan hewan – hewan yang terdapat di dalamnya akan memakan sampah tersebut ataupun bahkan tersangkut.
Tip Rumah Dengan membuang sampah secara benar maka Anda bisa menghindari terjadinya dampak buruk sampah bagi lingkungan.
3. Jenis Sampah Berdasarkan Bentuknya
Setelah Anda mengetahui dampak yang bisa ditimbulkan oleh sampah maka sudah sepatutnya Anda tahu apa saja jenis sampah yang bisa ditemui di sekitar kita. Di bawah ini adalah jenis sampah berdasarkan bentuknya.
a. Sampah Padat
Sampah padat merupakan sampah yang berbentuk dan tidak akan berubah bentuknya apabila tidak terjadi sebuah proses pengolahan. Sampah padat di dalamnya termasuk juga sampah yang umumnya bisa kita temui seperti sampah plastik, sampah dedauan hingga sampah berbahan logam.
b. Sampah Cair
Sampah cair adalah sampah hasil olahan manusia yang berbentuk cairan. (Foto: Virgin Consortium)
Sama halnya dengan sampah padat, sampah cair bisa menjadi sangat berbahaya apabila tidak dilakukan pengolahan yang benar. Salah satu contoh sampah cair adalah hasil buangan oli kendaraan bermotor. Oli mesin mempunyai campuran kimiawi yang sangat berbahaya terutama jika terbuang pada saluran air.
4. Jenis Sampah dari Sumbernya
Setelah mengetahui apa saja jenis dari sampah berdasarkan bentuknya, maka Anda juga harus tahu apa saja jenis sampah berdasarkan sumbernya. Di bawah ini adala beberapa jenis sampah dari sumbernya:
a. Berasal dari Manusia
Memang manusia menciptakan banyak benda yang bisa menjadi sampah di kemudian hari. Akan tetapi, manusia sendiri juga menghasilkan sampahnya secara langsung. Salah satu sampah yang berasal dari manusia adalah limbah kotoran yang dikeluarkan dari tubuh. Limbah tersebut harus di proses secara kimiawi agar bisa dimanfaatkan menjadi pupuk.
b. Berasal dari Alam
Memang sampah yang berasal dari alam termasuk salah satu proses yang berlangsung tanpa direncanakan. Salah satu sampah yang dihasilkan oleh alam adalah ketika buah – buahan atau dedaunan yang jatuh ke tanah dan mengalami proses pembusukkan.
c. Berasal dari Hewan
Hewan juga ternyata mempunyai sampahnya sendiri. Sama seperti manusia, ketika hewan telah selesai mengonsumsi makanan maka akan terjadi sebuah proses pembuangan kotoran. Kotoran dari hewan tersebut umumnya bisa dimanfaatkan menjadi pupuk kandang karena sifatnya yang penuh akan nutrisi.
d. Sampah Konsumsi
Mungkin ada banyak dari Anda yang menyukai untuk memakan makanan all you can eat. Namun, nyatanya tidak semua makanan yang Anda ambil habis termakan. Secara rata – rata, restoran bisa membuang sampah konsumsi sisa sekitar 10kg dalam sehari. Sampah tersebut sangatlah mubazir dan bisa dicegah dengan berhenti makan sebelum Anda kenyang.
e. Sampah Hasil Limbah Radioaktif
Salah satu sampah yang paling berbahaya dan membutuhkan proses panjang adalah sampah hasil limbah radioaktif. Sampah jenis ini tidak akan bisa hilang dalam waktu yang singkat. Akan sangat berbahaya apabila terjadi kebocoran sampah radioaktif karena akan bisa mematikan lingkungan yang berada di sekitarnya.
f. Sampah Industrial
Jenis sampah berdasarkan sumber yang berikutnya adalah sampah industrial. Sampah jenis ini juga membutuhkan penyimpanan dan pengolahan yang sesuai karena bisa sangat berbahaya apabila bocor dan mencemari lingkungan. Sampah industrial mempunyai kandungan yang tidak bisa hilang apabila tidak adanya proses pengolahan yang baik.
g. Sampah Hasil Tambang
Salah satu sumber sampah berikutnya adalah sampah hasil tambang. Pertambangan adalah salah satu bentuk industri yang membutuhkan proses yang panjang. Selain itu juga, hasil tambang akan mengeluarkan produk akhir berupa sampah yang berbahaya dan perlu diolah dengan proses yang benar agar tidak membahayakan.
5. Jenis Sampah Berdasarkan Sifatnya
Setiap sampah tidak bisa disamakan dan membutuhkan perlakuan yang berbeda – beda. Ada sampah yang perlu diolah dan ada sampah juga yang bisa hancur hanya dengan dikubur saja. Di bawah ini merupakan jenis – jenis sampah berdasarkan sifatnya:
a. Sampah Organik
Sampah organik adalah sampah yang terdiri dari berbagai bahan organik. Sampah dengan jenis ini masih bisa diolah kembali menjadi sesuatu yang bermanfaat. Dilansir dari Jakarta Smart City, sampah organik harus dibedakan pembuangannya yaitu dengan menggunakan tempat sampah yang berwarna hijau. Sampah organik di dalamnya termasuk dedaunan hingga sisa makanan yang masih dapat diurai kembali dan dijadikan kompos.
b. Sampah Anorganik
Sampah anorganik merupakan sampah yang dibuat oleh proses mesin dan sangatlah sulit untuk diuraikan. Sampah anorganik membutuhkan pengolahan lagi agar bisa dimanfaatkan untuk menjadi seseuatu yang berbeda. Plastik dan kaleng adalah contoh dari sampah anorganik dan membutuhkan proses untuk diolah kembali.
c. Sampah B3
Sampah B3 merupakan sampah yang mempunyai kandungan bahan berbahaya dan beracun. Sampah dengan jenis ini membutuhkan pemrosesan yang lebih kompleks dan teliti. Sampah yang termasuk di dalam kategori B3 adalah seperti sampah baterai ataupun bekas elektronik.
6. Prinsip Membuang Sampah yang Bisa Diterapakan di Rumah
Agar sampah tidak menjadi masalah yang besar di kemudian hari Anda juga harus ikut berperan untuk menerapkan prinsip membuang sampah dengan baik melalui rumah Anda. Mulailah dengan memisahkan antara sampah yang organik dan tidak. Pisahkanlah botol – botol plastik dan jangan lupa untuk meremas botol tersebut agar menjadi pipih dan gepeng. Dengan melakukan prinsip yang ketat, Anda bisa sekaligus membantu petugas pengolahan sampah agar kerjanya menjadi lebih mudah
Sumber: https://www.rumah.com/panduan-properti/12-jenis-sampah-cara-membedakan-dan-membuang-dengan-benar-27535